Bursa Transfer Liga 1: Egy Maulana Vikri Mudik ke Indonesia, Indra Sjafrie Buka Suara

Bolanusantara.com - Egy Maulana Vikri memutuskan untuk mudik ke Indonesia setelah lima tahun berkarier di Eropa.

Keputusan Egy untuk mudik ke Indonesia mendapat sorotan dari Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafrie.

Menurut Indra Sjafrie, keputusan sang pemain untuk mudik ke Indonesia tak perlu diperdebatkan.

Baca Juga: Anime Jepang Blue Lock Menjawab, Kenapa Banyak Pemain Asia Gagal di Eropa?

Hal ini dikarenakan tak ada masalah sang pemain main di Eropa atau di mana pun.

"Saya pikir Egy sudah dewasa, pasti dia memilih yang terbaik. Kita tidak bisa mendikotonomikan bahwa dia bermain di Eropa atau tidak," kata Indra Sjafri.

Indra Sjafrie menyayangkan adanya komentar miring terkait keputusan sang pemain mudik ke Indonesia.

Bagi dia, PSSI sedang berjuang meningkatkan kualitas kompetisi Liga 1.

"Saya pribadi tentu ingin Egy bermain di level yang lebih tinggi. Lalu apakah bermain di dalam negeri (Liga 1) levelnya rendah, saya juga tidak bisa menuduh seperti itu. Karena kita, PSSI, ke depan akan terus memperbaiki kualitas kompetisi," ujar Indra menambahkan.

Keputusan Egy untuk mudik ke Indonesia dikarenakan sang pemain membutuhkan menit bermain, bukan sekadar prestise bermain di luar negeri.

Baca Juga: Bursa Transfer Liga 1: Dilepas Persija Jakarta, Braif Fatari Resmi Bergabung dengan Persik Kediri

"Ada juga pemain yang bermain di dalam negeri dan prestasinya bagus. Tentu pertimbangan itu Egy yang paling tahu."

"Kalau dia bermain di luar negeri, contohnya tidak dapat jam terbang, sama tidak baiknya. Lebih bagus di dalam negeri, tapi bermain rutin," tutup Indra.

Egy Maulana Vikri meninggalkan FC Vion Moravce dan bermain untuk Dewa United dalam bursa transfer Liga 1 paruh musim.