Bukan Karena Negara Asalnya, Inilah Alasan Arsene Wenger Jagokan Prancis di Piala Dunia 2022

- Selasa, 22 November 2022 | 14:05 WIB
Arsene Wenger.  (Bonsernews.com/marca.com/Chema Rey/MARCA)
Arsene Wenger. (Bonsernews.com/marca.com/Chema Rey/MARCA)

Bolanusantara.com - Mantan pelatih Arsenal, Arsene Wenger menjagokan Timnas Prancis bisa jadi Juara Piala Dunia 2022. Bukan karena dirinya berasal dari Prancis, melainkan karena lini serang Timnas Prancis yang ada saat ini.

Pada Piala Dunia 2022, Timnas Prancis akan menjalani laga perdana di grup D pada Rabu (23/11/2022) dini hari WIB menghadapi Timnas Australia.

Kylian Mbappe dan kawan-kawan akan menjalani laga perdananya di Al Janoub Stadium.

Baca Juga: Perancis vs Australia: Upaya Juara Bertahan Menghapus Kutukan

Meskipun tak diisi nama besar seperti, Christopher Nkunku, Paul Pogba, Kimpembe, N'Golo Kante dan Benzema yang absen karenca cedera.

Namun skuat masih cukup superior, apalagi di lini serang yang diisi oleh Mbappe, Griezman, Kingsley Coman dan Ousmane Dembele.

Dengan skuat yang dibawa ke Piala Dunia 2022 Qatar ini, Arsene Wenger jagokan Prancis, dan optimis Timnas Prancis bisa meraih gelar turnamen empat tahunan sekali ini.

"Favorit nomor satu saya adalah Prancis. Bukan karena saya orang Prancis sejak lahir tetapi karena Equipe Tricolore ini memiliki serangan terbaik," kata Wenger.

Wenger pun mengatakan Timnas Prancis bisa mempertahankan gelar jika Deschamps menjaga stabilitas di pertahanan.

“Jika Didier Deschamps berhasil memastikan stabilitas yang diperlukan di pertahanan, maka juara dunia akan memiliki peluang bagus untuk berhasil mempertahankan gelarnya." ujar Arsene Wenger.

Kabar cederanya sejumlah pemain Prancis justru dinilai kabar bagus menurut Wenger.

"Ketika Anda adalah juara bertahan, bahaya terbesar adalah tidak memiliki kekhawatiran apa pun," ucap Wenger

"Tim yang santai dan tidak cukup fokus pada tugas mereka hampir selalu mendapatkan kejutan yang tidak menyenangkan dan tidak bertahan lama dalam kompetisi." lanjutnya

"Sejujurnya, saya bahkan menganggapnya sebagai kabar baik bahwa tim nasional Prancis memiliki pekerjaan rumah yang harus diselesaikan." tutupnya.

Halaman:

Editor: Bagas Aji Syaputra

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X